Saturday, March 24, 2012

10 Institusi Terbanyak Perekrut Staf

Departemen Pertahanan AS (Pentagon) masih dipandang sebagai organisasi di dunia yang paling banyak memiliki staf. Namun, Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) dalam beberapa tahun ini juga kian agresif merekrut personel sehingga berada di posisi kedua, di bawah Pentagon. 

Demikian menurut riset dari stasiun berita BBC, 20 Maret 2012, dengan menghimpun data sejumlah organisasi dari mancanegara, baik di tingkat pemerintah, militer, dan bisnis. Kumpulan data itu menggambarkan sepuluh besar institusi yang paling banyak merekrut staf.

Dari sepuluh institusi itu, hanya tiga yang perusahaan swasta. Mereka adalah Walmart, McDonald's, dan Hon Hai Precision Industry (Foxconn). Selebihnya adalah milik pemerintah, baik berbentuk institusi militer, layanan pemerintah, dan Badan Usaha Milik Negara.  

Peringkat pertama dihuni oleh Pentagon. Institusi pemerintah AS ini memiliki 3,2 juta personel, sudah termasuk tentara aktif. Peringkat kedua adalah PLA, yang berkekuatan 2,3 juta personel.

Namun, jumlah ini bukan berarti AS memiliki jumlah tentara terbanyak di dunia. Status itu justru disandang China.

Pasalnya, sebagian staf di Pentagon adalah warga sipil. Sebaliknya, semua pekerja di angkatan bersenjata China itu adalah personel militer aktif.

Menurut data dari International Institute for Strategic Studies, bila warga sipil tidak dihitung, Pentagon hanya memiliki 1,6 juta staf. Sebaliknya, bila PLA juga diketahui merekrut pekerja sipil maka jumlahnya bisa menyamai atau bahkan melebihi Pentagon. 

"Ada sejumlah organisasi di dalam tubuh militer - ada pasukan aktif, pasukan cadangan, tenaga bantu sipil, dan juga yang bekerja sebagai kontraktor. Jadi tergantung bagaimana kita mencermati angka-angka personel itu," kata James Hackett, editor majalah Military Balance.

Berikut sepuluh besar institusi di dunia yang memiliki banyak staf:

  1.  Departemen Pertahanan AS                 (3,2 juta)

  2.  Tentara Pembebasan Rakyat China      (2,3 juta)

  3.  Supermarket Walmart                          (2,1 juta)

  4.  McDonald's                                           (1,9 juta)

  5.  Dinas Kesehatan Nasional Inggris       (1,7 juta)

  6.  China National Petroleum Corporation (1,6 juta)

  7.  State Grid Corporation of China           (1,5 juta)

  8.  Indian Railways                                   (1,4 juta)

  9.  Angkatan Bersenjata India                 (1,3 juta)

 10. Hon Hai Precision Industry (Foxconn) (1,2 juta)

No comments:

Post a Comment